I used to not interest in it


Aku sejak dulu tidak pernah suka dengan yang namanya organisasi. Di smp dan sma tidak pernah tertarik untuk masuk organisasi dan menganggap orang yang ikut organisasi itu sombong.

Tapi sekarang di universitas aku masuk organisasi bahkan sudah ada dua. Pengalaman-pengalaman pertama, aku tidak tahu apakah aku bisa loyal dengan sifat aku yang pemalas ini tapi aku berjuang sekuat tenaga.

Karena aku sudah merasakan bagaimana tidak enaknya menjadi mahasiswa kupu-kupu (kuliah pulang-kuliah pulang). Jadi aku tidak merasakan hal itu lagi dan juga aku juga harua berubah dong dan tidak mau jadi anak rumahan terus walau sekarang walau sudah sedikit sibuk dengan organisasi aku masih saja seorang anak rumahan. Apakah bisa berubah? Apalah harus berubah?

Maksudnya aku hanya ingin mahasiswa yang aktif gitu, dan bisa punya banyak pengalaman dan banyak teman juga.

Karena dulu itu konsep berorganisasi yang dengar itu salah, katanya berorganisasi supaya bisa bicara, jelas aku tidak ingin masuk karena aku juga bicara walau tidak berorganisasi.

Tapi sekarang sudah semakin besar dan sudah semakin tahu akhirnya aku menerima konsep berorganisasi yang bisa aku terima, berorganisa supaya kaya pengalaman.

Walau sampai sekarang belum terlalu dekat sekali dengan senior dan teman seba, walau bukan cuma aku karena teman yang lain juga sama, tapi tetap saja aku merasa bersalah.

Apakah karena sifat aku yang seorang introvert. Atau mungkin hanya masalah waktu saja. Atau apa. Atau mungkin aku saja yang terlalu overthink.

Aku harap aku akan tetap bersama seba sampai akhir. Dan ldk juga yang baru banget aku ikut gabung.

Oiyah, seba itu organisa tentang seni dan budaya seperti namanya. Jadi sangat cocok karena aku di fakultas sastra budaya dan secara pribadi ingin belajar banyak tentang budaya.

Comments