Maaf karena lama tidak menulis

Pertama sekali aku ingin bilang aku sangat memohon maaf karena sudah lama tidak mengupdate tulisan baru di blog pribadi yang kebanyakan isinya adalah curhatan dan tidak ada pembacanya ini.

Meminta maaf kepada siapa, mungkin pada diri sendiri karena merasa bersalah karena sudah tidak melakukan kegiatan rajin upload tulisan dan juga mungkin pada blog ini seolah menggapnya hidup kemudian sedikit merajuk karena terabaikan beberapa hari.

Sibuk, mungkin bisa dibilang iya. Malas, sudah tidak perlu dipertanyakan lagi kalau tentang itu sudah pasti juga iya.

Dua akhir pekan kemaren aku tidak di rumah melainkan di pinggiran pulau alias pantai. Minggu lalu kemaren ikut diklatdas (pendidikan latihan dasar) seba (seni budaya, nama ukm yang bergerak di bidang kesenian dan kebudayaan) dan minggu lalu sebelumnya lagi ikut paj sasing (pengenalan alam jurusan sastra inggris).

Sebagai seorang introvert yah tentu sangat jelas kalau aku merasa tersiksa menghabiskan waktu luang yang bisa dibuat bersantai di rumah malah menjadi kegiatan lapangan yang melelahkan.

Tapi aku tidak ingin jadi introvert terus dan ingin berubah dan butuh berubah menjadi pribadi yang lebih baik. Aku tidak mengatakan introvert itu buruk, bahkan fakta yang ada adalah aku ini seorang introvert sejak dulu sekali dan bahkan sampai sekarang juga masih. Mungkin aku hanya ingin sedikit membuka cangkang tebal itu dan beraktivitas seperti seorang extrovert.

Ah sudah cukup sepertinya kata-kata pembuka dan maaf-maafan ini. Langsung saja, niat aku sekarang adalah menulis setiap hal yang terjadi sejak tidak menulis di blog yang kalau tidak salah sejak delapan belas september berarti tulisan terakhir adalah waktu tanggal tujuh belas.

Aku akan menceritakan apa saja yang terjadi selama aku tidak membuat tulisan di blog. Setidaknya untuk yang masih aku ingat saja yah.

Kamis, ibu dila di kelas speaking sangat berkesan sekali karena mengangkat topik pembicaraan diskusi yang lumayan jleb. Tentang apa yang kamu lakukan kalau merajuk atau setres atau malas belajar. Melakukan semacam presentasi kemudian saling tanya jawab

jumat, untuk pertama kalinya ibu dosen agama masuk kelas karena minggu lalu belum masuk, orangnya asyik dan gak kaku. Kita mulai perbincangan dengan arti islam dan keutamaannya. Tentu saja teman yang beragama lain dipersilahkan untuk tidak mengikuti kuliah agama islam. Tenang saja, universitas sudah mengatur kuliah agama untuk mereka dan jadwalnya setiap kamis sore di salah satu gereja.

sabtu minggu, paj hmj sasing, foto... mungkin itu yang ingin aku bilang karena aku mengambil banyak foto. Aku ingin mengupload semuanya, dan banyak daftar foto yang lain juga yang ingin aku tempelkan di blog. Tapi karena ada banyak dan proses penguploadannya lumayan lama jadi aku mohon doanya saja.

Aku sudah mengupload foto-foto itu di grup fesbuk. Apa aku sudah cerita. Sepertinya belum. Jadi aku tidak tahu lagi tanggal berapa karena sudah lupa, aku sudah membuat facebook group yang bernama sastra inggris universitas khairun ternate dan memasukkan teman-teman kelas yang sudah aku minta nama facebooknya dan sudah aku add.

Bukan cuman teman kelas saja tapi juga kakak tingkat. Karena aku punya teman yang di semester tiga jadi aku meminta tolong untuk memasukkan yang lain. Aku juga memasukkan beberapa teman yang punya interest dengan english.

Beberapa hari pertama sih sunyi dan aku juga tidak tahu mau upload apa. Tapi kemudian setelah aku upload foto waktu paj yang ada sekitar seratus lebih, grup pun mulai ramai. Aku mengajak yang lainnya untuk upload foto juga dan mendorong beberapa teman untuk memasang status di grup supaya rame.

Aku juga sempat berbagi tentang issue terkini. Rencana aku adalah nanti aku akan menulis status yang bernada materi kuliah walaupun tidak dikomentari.

Senin, structure lupa bawa tugas dan juga bahkan lupa ada tugas jadi pulang dulu untuk ambil terus balik lagi terus kurang kursi angkat kursi dan mengomentari ppt diskusi kelompok lain.

selasa, pancasila pertama kali masuk, pak dosennya asyik tapi kalau terlambat gak boleh masuk, serem.

rabu, pertanyaan tentang bahasa indonesia, badmood waktu kelas sejbud karena dosennya terlambat.

kamis, antro fotokopi dan speaking dikasih tugas. Hari kamis kalau tidak salah, terjadi aksi bakar ban. Katanya ada dosen yang menghina mahasiswa, respon aku tentang hal ini, aku tidak memilih salah satu entah mana yang benar tapi kalau boleh berbagi pendapat aku akan bilang aku tidak suka aksi teriak-teriak menggunakan toa mesjid atau megaphone itu. Dan asap yang ditimbulkan dari ban yang dibakar itu mengganggu.

Aku kira sudah tidak akan ada kegiatan belajar, alhamdulillah aku salah. Ibu dosen memanggil masuk kelas. Mendapat.wejangan tentang jangan meniru kejadian di luar kelas. Aksi teriak tidak penting.

Jumat, tidak ikut kuliah karena ikut diklat ruangan seba. Untuk pertama kalinya tidak masuk kelas.

Jumat malam atau malam sabtu aku dan mama pergi jalan-jalan mencari kacamata. Tapi tidak bisa langsung dipakai karena kampus libur hari sabtu dan minggu sudah pasti.

sabtu minggu, diklat ruangan seba, foto.. nanti aku pasti akan upload foto, amin.

Senin, hari pertama pisah kelas, sepi dan tara enak. Hari ini terjadi kelanjutan aksi orasi tidak penting itu, hampir terjadi perkelahian antar dosen dan mahasiswa.

Hari ini juga hari pertama aku pakai kacamata. Tadi ada yang mengganjal, kenapa hasil tes mata di optik dekat cfc dan optik di dalam mall berbeda.

Yang disana katanya mata kanan -1,25 dan mata kiri -1,50 dan yang disitu katanya mata kanan -1 dan mata kiri -1,70. Padahal sama-sama pakai mesin tapi hasilnya berbeda.

Aku tidak beli kacamata mahal yang jutaan tapi hanya ratusan, lebih tepatnya dua ratus. Di salah satu toko kacamata orang china, seorang ibu tua berkacamata sedang duduk sendiri menonton drama mandarin tapi yang bikin penasaran kenapa televisinya kecil sekali, kenapa tidak sekalian yang besar.

Selasa, bikin survey kecil mengenai kelas yang sudah dibagi menjadi dua. Ide utamanya sih terinspirasi dari berita heboh tentang scotland yang mau keluar dari anggota uk. Jadi aku membuat survey dengan objeknya adalah teman-teman yanf hadir dan rencananya ingin ditunjukan pada ibu nunung supaya bisa menjadi bahan pertimbangan tapi aku tidak sempat memberikannya pada ibu nunung karena lupa tapi aku sudah mengajak ibu nunung bicara setelah kelas listening apakah ada kemungkinan bisa mengembalikan kelas menjadi satu lagi dan kata ibu nunung tidak kemudian aku bertanya masa tidak ada demokrasi dan ibu nunung bilang tidak.

Rabu, reading seperti biasa membahas teks tapi kali ini beda, teksnya bukan tentang dongeng lagi tapi penelitian tentang ingatan jangka pendek.

Kamis, waktu dimana aku sedang menulis tulisan ini tapi malam hari dan bukan pagi dan bukan siang. Tadi pagi dua mk tidak masuk dan mk terakhir structure 1 sudah sibuk bikin tugasnya tapi ternyata tidak diperiksa dan hanya dikasih tanda tangan.

Setelah habis membaca novel supernova part 2 yang tidak sesuai dugaan tidak asik sama sekali dan terasa berat tapi tidak bisa berhenti baca karena sudah terlanjur baca dan penasaran bagaimana keseluruhannya aku meminjam novel karya tere liye yang judulnya sang penandai.

Sebenarnya tidak berniat membaca novem itu dan hanya tertipu dengan gambar cover dan sepenggal penjelasan komentar pembaca di belakang buku tapi memang karena kapok dengan novel supernova yang berat membuat aku tidak berniat untuk meminjam yang part selanjutnya.

Sayang sekali aku hanya pinjam seminggu atau lebih tapi tidak dibaca karena saking sibuk atau hanya males. Dengan berat hati aku kembalikan ke perpustakaan fakultas. Aku khawatir kalau akan dikenakan denda tapi ternyata tidak.

Membuat aku sedikit teringat pada perpustakaan kota dimana aku juga pernah terlambat mengembalikan tapi tidak diminta uang sebagai denda.

Aku mendadak ingat kalau kemaren aku melihat novel lima menara part tiga. Aku pun mencari dan tidak perlu waktu lama novel itu aku dapatkan. Perpustakaan fakultas memang kecil dan ada satu rak penuh berisi novel.

Perpustakaan besar atau pusat juga cuma sekitar satu atau dua rak kecil berisi deretan novel. Aku punya rencana untuk meminjam novel yang tebal dan bercover keren tapi nanti lah.

Kembali ke novel lima menara part tiga yang judulnya rantau satu muara, aku sudah pernah membaca selembar dua lembar waktu pertama kali ke perpustakaan besar, waktu itu di lantai satu dan aku tidak tahu kalau di lantai dua itu perpus yang sebenarnya dan lantai satu hanya tempat internetan dan perpustakaan kecil dan jualan gorengan.

Aku juga bingung pasti kalian juga sama, kenapa ada gorengan di perpustakaan kan seharusnya tidak boleh. Mmm. Lantai satu itu bisa dibilang tidak sepenuhnya perpus sih tapi lebih ke tempat penikmat wifi. Aku pernah makan gorengan disitu, enak.

Setelah membaca yang pertama dan yang kedua sekarang aku akan membaca yang ketiga. Mudah-mudahan dijauhkan dari segala bentuk malas.

Yang pertama dan kedua aku baca dari perpustakaan kota. Aku yang tidak punya banyak uang dan ingin baca novel, waktu itu aku memang cukup terobati dari nafsu tidak kesampaian membeli banyak novel di gramedia haha curhaat..menyedihkan.

Apa lagi... kemaren dapat info menyenangkan di pagi hari dan sedih di siang menjelang sore. Terdengar kabar kalau akan ada beasiswa ke amerika dan diharapkan mengumpulkan nama dan nomor hp bagi yang mau ke amerika. Aku begitu semangat mengajak teman-teman untuk ikut daftar ingin ke amerika. Ternyata itu hanya untuk anak semester dua sampai enam. Dan syarat yang perlu diperhatikan adalah indeks prestasi dan karena berhubung masih semester satu jadi belum punya.

Kemaren malam aku nonton spiderman, amazing spiderman 2. Keren. Aku dapat film ini dari salah satu laptop di sekret seba. Kemaren itu ceritanya kita mau pergi menjenguk temam yang sakit.

Tapi sayang karena aku tidak berhasil mengcopy film noah, karena ingin segera berangkat aku langsung mengcancel proses pengiriman file.

Malam ini aku menonton cinta suci zahrana yang merupakab film adaptasi salah satu novel laris habiburrahman elsirahzi, maaf kalau spell namanya salah.

Kebetulan aku sudah pernah baca dan sebenarnya bukan novel tapi cerita penden yang luar biasa. Mungkin kalau kalian sudah pernah membaca novel ini tahu kalau novel ini berisikan beberapa cerita, tiga atau empat.

Tapi yang ajaib adalah dari cerita pendek begitu bisa jadi film yang luar biasa. Karena kata-kata dalam beberapa lembar itu bisa dijadikan sebuah film dan menafkahi banyak orang.

Disini aku baru berfikir betapa hebatnya seorang penulis bisa membuat banyak orang dapat uang karena membuat film.

Aku tidak bermaksud berpikiran hanya pada uang. Hanya mendadak tersadar tentang fakta ini saja.