drama korea: good doctor

Yang sedih adalah aku sudah pernah melihat drama ini dulu di ilalangnet tapi aku malas mengkopi. Ilalangnet adalah warnet dekat kampus yang menjadi yang paling senang dan sering kunjungi. Dan yang luar biasa dari warnet disana selain kecepatan koneksinya adalah bagaimana mereka membuat para pecinta merasa bagai di surga dengan menyediakan banyak sekali film yang siap dikopi.

Sudah pernah aku katakan sebelumnya, bahwasanya semua film itu bagus asal kita nonton dari pertama. Atau kalau ada film yang jelek mungkin karena pada dasarnya jelek atau hanya beda genre dari yang kita sukai. Ah jangan terlalu dianggap serius karena aku hanya ngomong asal saja buahahaha.

Aku melihat film ini eh bukan, aku melihat iklan film ini akan ditayangkan pada jam lima belas waktu indonesia barat yang berarti jam lima sore waktu indonesia timur. Indonesia memang hebat karena saking luasnya kita sampai punya pembagian tiga waktu berbeda. Oh apa kabar isu penyatuan waktu yah.

Aku pun menonton sore itu, lupa hari apa, tapi karena itu bukan episode pertama maka aku memutuskan untuk mendonlot. Karena biasanya satu episode drama korea itu sekitar satu jaman, mungkin supaya tidak memberatkan pendonlot maka dibagi menjadi empat bagian, thanks to pemilik blog tempat aku mendonlot yang aku temukan secara asal dari hasil ngegugel.

Drama korea ini keren sekali. Untuk seseorang yang pernah ingin jadi dokter seperti aku ini, drama ini begitu menyenangkan hati dan sekaligus membuat teringat kembali hal yang dulu yang sebutannya itu apa yah lupa, ah kata yang aku cari adalah nostalgia, aku bernostalgia dengan semangat yang dulu pernah aku rasakan.

Bercerita tentang park si on. Seorang penderita autisme yang ingin jadi dokter setelah kejadian mengerikan meninggalnya kelinci piaraan dan sang kakak tercinta secara berturu-turut.
Katanya seorang anak autis bisa menjadi begitu pintar seorang pak dokter yang sejak kecil sudah mengenalnya melihat potensi yang dimiliki, park si on yang sudah sejak kecil rajin membaca buku tebal sang dokter sampai menjadi tumpukan pun tumbuh menjadi seorang dokter yang bisa dikatakan memilki kemampuan diatas rata-rata karena kemampuan mengintrepretasikan organ tubuh manusia secara tiga dimensi di dalam pikirannya.

Datang ke kota dan dan berniat masuk menjadi anggota dokter di salah satu rumah sakit terbaik. Tentu semua ini juga campur tangan sang dokter yang sudah bersamanya dari dulu itu.
Hari demi hari dia jalani begitu sulit. Dimulai dari penolakan atas penerimaan park si on sebagai padahal dia autis, keinginan tulus park si on yang begitu ingin menolong pasien juga sering dianggap salah oleh yang lain, dan berbagai masalah yang lain yang selalu muncul di setiap epusode.
Aku sekarang baru mendonlot sampai episode lima. Belum tahu dan tidak yakin juga apa aku akan tetap mendonlot sampai episode terakhir, mohon doanya saja, semangaat.

Comments