kehilangan sahabat terbaik :(



Wow, tidak menyangka kalau rasanya akan sesakit ini. Dia yang sudah menemani selama sepuluh tahun, kepanasan sama-sama, kehujanan, jatuh tersungkur, keliling pulau, berjalan pelan atau balap melawan tiupan angin, semua tinggal kenangan. Selalu ada di setiap fase bahagia pun sedih, sibuk atau bermalasan. Saksi bisu perjalanan perjuangan hidup, yang paling setia dan tidak pernah pergi meninggalkan. Kamu harus tahu kalau perpisahan ini bukan kemauanku, kamu pasti tahu aku masih ingin bersama untuk tahun-tahun berikut, kamu teman sekaligus keluargaku.

Hanya terus bodoh, aku masih tidak bisa memperjuangkan apa yang aku cintai, aku kehilangan kamu begitu saja. Kemudian terisak kesusahan bernapas karena sibuk menangis setelahnya. Harusnya tadi aku tidak usah pulang ke rumah, dan tetap di luar rumah untuk waktu yang lama bersama kamu, seperti yang kita lakukan di hari sebelumnya. Semestinya aku lari saja, kabur sebelum mengiyakan transaksi untuk menyerahkan hak milik kamu pada orang yang bahkan aku tidak kenal siapa itu.

Impian saja untuk melihat rupamu terparkir di teras rumah, atau bisa menyentuhmu, bernyanyi bersama di perjalanan, berbagi cerita tidak jelas, menyebut namamu saat kamu mendadak mogok, membawamu berkunjung ke bengkel untuk membugarkan kembali badan kamu yang sudah tua. Aku pikir kita bisa terus bersama untuk selamanya, banyak motor keluaran terbaru tapi tidak sekalipun ku berpaling darimu. Semuanya berubah ketika Mamah ingin menjualmu, dan prosesnya begitu cepat, kamu sudah tidak lagi bersamaku.

Tapi, semua sudah terjadi, kamu sudah pergi. Yang bisa aku lakukan hanya mengenangmu, dalam kenangan yang kita lalui, atau sesekali melihat potret wajah kamu. Kemarin aku dapat nomor 13 untuk loker penitipan helm di salah satu pusat perbelanjaan, seharusnya aku tahu itu adalah tanda yang jelas.

Namun tidak ada yang bisa aku lakukan selain mendoakan yang terbaik untukmu, semoga mereka menyayangimu seperti aku. Kamu akan disebut berbeda, bahkan kamu tidak mungkin mendapatkan nama, mereka akan memanggilmu motor, padahal nama kamu Whitney, karena kamu begitu putih nan cantik.

Energi tubuhku hilang sebagian, tahu bahwa ada yang berkurang. Lubang besar di dada ini akan terus menganga, merindukanmu, memikirkanmu, mengharapkanmu kembali, walau aku sebenarnya tahu semuanya itu tidak akan pernah terjadi. Aku tidak pernah menyiapkan diri untuk kehilanganmu, aku mengutuk hari ini, terlalu perih sakit yang menghampiri. Orang-orang tidak akan ada yang mengerti bagaimana rasanya, merenggut bahagia dan menukarkannya dengan nestapa. Tidak akan ada yang bisa pahami, alasan kenapa kamu begitu berarti.

Yang aku tahu, kamu akan selalu ada di dalam hati, Akan ku tutup mata dan pergi menghampiri, memori demi memori, yang tidak akan mungkin dunia bisa mengerti. Kamu lebih dari sekedar kendaraan roda dua tua, kamu punya semua, rasa, rupa, dan raga, lebih dari apa yang bisa terlihat oleh mata. Kamu teman terbaikku, sodaraku, keluargaku, pendengar keluh kesahku, suara tidak bernadaku, teman berpetualangku, bukti sejarah hidupku, pemanjang langkahku, lebih dari sesuatu. Aku tidak akan baik-baik saja, tentu. Tapi aku tahu, harus maju. Sama sekali tidak bermaksud melupakanmu, kamu temanku selama 10 tahun, dan akan terus ada di hatiku selamanya sampai kapanpun.

Comments

  1. duh, jadi baper nih. semoga dia bisa lebih tenang di alam sana ya .
    kreatif nih Agannya . mantaaaps

    ReplyDelete
  2. DC plat nomor daerah mana kak? Jadi keinget waktunya servis si blue 😅

    ReplyDelete
  3. Motornya aja di sayang nya udah kayak gini aduh apalagi yang lain Y..
    Bper daku😀

    ReplyDelete
  4. Replies
    1. jangan baper kak, berat, laper aja mendingan.

      Delete
  5. Ceritanya unik ya Kak, menceritakan tentang motor kesayangan. Pertama kirain motornya dicuri, ternyata dijual yah 😄

    ReplyDelete
    Replies
    1. dijual aja sedihnya kayak gini, apalagi dicuri.

      Delete
  6. Percayalah, Allah akan gantikan dengan yang lebih baik

    ReplyDelete
    Replies
    1. sudah ada penggantinya tapi rasa tidak akan pernah sama

      Delete
  7. Terhibur bacanya, jarang2 nemu bacaan kayak gini

    ReplyDelete
  8. Replies
    1. semoga dia baik-baik saja dengan petualangan barunya. doaku selalu mengalir untuknya.

      Delete

Post a Comment