May 20th 2017


Hari sabtu itu sebenarnya aku gak ada jadwal ngajar tapi aku ngajar kelasnya gina, ngajar sd 1 gantiin si gina karena dia lagi sibuk seleksi penerusya di seleksi duta genre Maluku utara 2017. Aku yang bangun dengan yah, agak males, tapi aku akhirnya berangkat tepat waktu sekitaran jam 10.
Sesuai pesan gina, hari itu aku ngajarin mereka tentang clothes dan setelah itu bantu mereka latihan drama karena mereka mau mentas drama gitu di sekolah. Aku gak nyangka anak-anak seaktif itu, mereka semuanya ngomong dan lari kesana-kemari. Mereka mengoreksi naskah drama yang terlalu sedikit tapi aku tak bisa memperbaikinya karena itu hasil karya sir marco jadi aku harus mengharginya jadi yang bisa aku lakukan adalah masuk ke dalam grup watsap dan memberitahukan apa yang terjadi yaitu pesanan anak-anak tentang naskah drama. Siangnya aku ngebantu ning yang kemaren ngasih mp3 untuk didengarkan. Katanya dia lagi bant temennya yang dapet tugas kampus disuruh dengar mp3 itu. Isinya rekaman suara dan ternyata british English, aku lumayan emosi dengernya sih karena yah begitulh agak susah ditangkap tenlinga, aku berjibaku sekitr satu jam kemudian setelah menulis apa yang aku dengar aku selanjutnya ngevoicenote ke ning lewat watsap. Malamnya aku pergi rapat ternateheritage dan kita bakal punya kegiatan keren selama ramadhan. Kita ngobrol cukup lama. Lama banget malah. Pulang jam 2 pagi. Setidaknya malam minggu itu gak aku habiskan dengan merenungi kejombloan di dalam kamar sambil meluk bantal. Kita diskusi banyak hal malam itu. Ada salah satu teman yang sekarang adalah pegawai salah satu bank swasta yang baru saja mengundurkan diri karena lolos seleksi penggiat budaya dan akan bekerja dibawah kementerian kebudayaan untuk menjalani masa bakti selama setahun yang kurang lebih tugasnya adalah ditempatkan di suatu daerah dan mencari tahu kebudayaan yang ada. Ada banyak opsi sebenarnya kalau kita mau mengabdi. Ada yang namanya Indonesia mengajar yang seperti sudah sangat terkenal yaitu ngajar di daerah terluar dan terdepan Indonesia selama setahun kemudian diganti dengan orang lain kalau waktunya sudah selesai. Ada yang namanya pemuda penggerak desa yang kurang lebih sama dan mengadopsi gayanya Indonesia mengajar dan sekarang di Maluku utara juga ada tepatnya di Halmahera selatan. Ada juga 1000guru malut yang kemaren sebenarnya aku pengen ikutan juga tapi gak gratis makanya gak jadi. Terus ada kelas inspirasi yang khusus untuk berbagai profesi jadi kalau cumin mahasiswa gak bisa. Dan ternyata pelaksanannya hanya sekali setahun. Dengan slogan sehali mengajar seumur hidup atau selamanya menginspiai apalah gitu. Sedikit mirip dengan berbagai kegiatan duta-dutaan. Setahun menjabat seumur hidup menginspirasi. Sekarang itu ada banyak wadah untuk mengabdi.

Comments